Bersama ini kami menyampaikan informasi tentang Biaya Migrasi Website WordPress (Ke Hosting Baru / Ke VPS) Terbaru 2025, Sebagai berikut :
Memindahkan website WordPress dari satu hosting ke hosting lain, atau dari shared hosting ke VPS, adalah hal yang umum dilakukan—biasanya untuk meningkatkan kecepatan, keamanan, dan kapasitas website. Namun, banyak pemilik website masih bingung tentang berapa biaya migrasi website WordPress dan apa saja yang termasuk di dalamnya.
Artikel ini akan membahas lengkap:
- Jenis migrasi WordPress
- Biaya migrasi WordPress ke hosting baru
- Biaya migrasi WordPress ke VPS
- Faktor yang mempengaruhi biaya
- Rekomendasi layanan
- Tips agar migrasi aman tanpa downtime
- Apa Itu Migrasi Website WordPress?
Migrasi WordPress adalah proses memindahkan seluruh komponen website—file, database, tema, plugin, media, email, dan konfigurasi—ke server baru.
Umumnya dilakukan untuk:
- Hosting lama lambat atau sering down
- Upgrade ke server yang lebih kuat (cloud/VPS)
- Pindah ke hosting yang lebih murah
- Mengganti domain
- Butuh ruang dan bandwidth lebih besar
Jenis Migrasi Website WordPress
Migrasi website biasanya terbagi menjadi tiga:
1. Migrasi Antar Shared Hosting
Pindah dari hosting A → hosting B.
Cocok untuk blog atau website kecil.
2. Migrasi WordPress ke VPS / Cloud
Pindah dari shared hosting → VPS (Contabo, DigitalOcean, Vultr, Linode, dsb).
Cocok untuk website bisnis, toko online, portal berita, katalog produk.
3. Migrasi WordPress + Ganti Domain
Selain pindah hosting, juga mengganti domain lama → domain baru.
Termasuk setting redirect 301.
Berapa Biaya Migrasi Website WordPress di 2025?
1. Biaya Migrasi WordPress ke Hosting Baru
Ini adalah jenis migrasi yang paling banyak dicari.
Harga jasa migrasi WordPress ke hosting baru:
| Jenis Migrasi | Harga (Rp) | Keterangan |
|---|---|---|
| Migrasi website kecil (≤2GB) | Rp 150.000 – 300.000 | Blog, landing page |
| Migrasi website menengah (2–10GB) | Rp 300.000 – 500.000 | Company profile, website berita kecil |
| Migrasi website besar (>10GB) | Rp 500.000 – 900.000 | WooCommerce, website dengan banyak media |
| Migrasi sekaligus optimasi ringan | + Rp 150.000 – 300.000 | Cache, image compress |
Sudah termasuk:
- Backup file & database
- Restore ke hosting baru
- Perbaikan konfigurasi
- Tes website setelah migrasi
2. Biaya Migrasi WordPress ke VPS
Tingkat kerumitannya lebih tinggi karena VPS harus dikonfigurasi manual.
Biaya migrasi ke VPS di 2025:
| Jenis VPS | Harga Migrasi (Rp) | Keterangan |
|---|---|---|
| VPS baru (server kosong) | Rp 350.000 – 600.000 | Setup & hardening |
| Migrasi dengan panel (CyberPanel/RunCloud) | Rp 400.000 – 700.000 | Konfigurasi panel |
| Migrasi WooCommerce ke VPS | Rp 700.000 – 1.200.000 | Data besar & cron |
| Migrasi multi-website (multi domain) | Rp 900.000 – 2.000.000 | 3–10 website |
Termasuk:
- Instalasi panel (CyberPanel/aaPanel/RunCloud/CPanel)
- Pengaturan DNS
- Setup SSL
- Optimasi server (LiteSpeed, Redis, PHP)
- Migrasi & testing
Migrasi ke VPS biasanya lebih mahal karena:
- Harus setup server
- Ada optimasi keamanan
- Risiko error lebih tinggi
- Banyak penyesuaian software server
3. Biaya Migrasi WordPress + Ganti Domain
Jika kamu ingin pindah hosting sambil ganti domain.
Harga jasa: Rp 300.000 – 700.000
Termasuk:
- Migrasi hosting
- Update URL di database
- Redirect 301 dari domain lama → baru
- Konfigurasi DNS
Faktor yang Mempengaruhi Biaya Migrasi WordPress
Berikut faktor yang menentukan mahal-murahnya jasa migrasi:
✔️ 1. Ukuran website
Semakin besar ukuran file & database, semakin lama waktu migrasi.
✔️ 2. Jenis website
WooCommerce lebih kompleks: ada cron, transaksi, database besar.
✔️ 3. Kecepatan server lama
Hosting lemot = proses backup restorasi jadi lebih lama.
✔️ 4. Jumlah email
Jika migrasi email hosting → menambah biaya.
✔️ 5. Penggunaan custom theme / plugin premium
Kadang perlu setting ulang lisensi atau environment.
✔️ 6. Migrasi jam sibuk / urgent
Migrasi tengah malam atau urgent (tanpa downtime) → biaya naik.
Apakah Bisa Migrasi Sendiri? (Gratis)
Bisa! Jika website kecil, kamu bisa migrasi sendiri:
Tools gratis yang umum dipakai:
- All-in-One WP Migration
- Duplicator
- UpdraftPlus Backup
- WPvivid Migration Tool
Namun untuk website besar (lebih dari 5GB, atau WooCommerce), risiko gagal sangat besar seperti:
- URL error
- File upload hilang
- Database korup
- 500 Internal Server Error
- Website tidak bisa login
Karena itu banyak pemilik website memilih jasa profesional.
Tips Aman Migrasi WordPress Tanpa Downtime
Agar migrasi lancar, ikuti checklist ini:
✔ Buat backup lengkap
File & database.
✔ Tes migrasi di hosting baru
Sebelum ganti DNS.
✔ Pindahkan DNS pada jam traffic rendah
Biasanya jam 00.00 – 03.00.
✔ Pantau error log
Terutama untuk WooCommerce.
✔ Pindahkan cron job
Supaya order & laporan tetap berjalan.
Kesimpulan
Migrasi website WordPress adalah proses penting untuk memastikan website tetap cepat, aman, dan stabil. Biaya migrasi WordPress di 2025 umumnya:
- Ke hosting baru: Rp 150.000 – 900.000
- Ke VPS: Rp 350.000 – 2.000.000
- Migrasi + ganti domain: Rp 300.000 – 700.000
Biaya tergantung ukuran website, jenis website, konfigurasi server, dan tingkat kerumitan migrasi.
Jika website kamu penting untuk bisnis, memilih jasa migrasi profesional akan menghemat banyak waktu dan risiko error.
Demikian kami sampaikan informasi tentang Biaya Migrasi Website WordPress (Ke Hosting Baru / Ke VPS) Terbaru 2025, semoga bermanfaat.
![]()
