Bersama ini kami menyampaikan informasi tentang Harga Daun Kelor Basah & Kering per Kg Terbaru 2025, Sebagai berikut :

Harga Daun Kelor Basah & Kering per Kg Terbaru 2025

Tanaman Moringa oleifera atau yang lebih dikenal sebagai daun kelor kini bukan hanya sebagai sayuran rumahan, tetapi juga komoditas herbal dengan permintaan yang meningkat. Bagi pembeli maupun pelaku usaha, mengetahui harga per kg daun kelor basah dan kering adalah penting untuk mengambil keputusan yang tepat. Artikel ini akan memaparkan kisaran harga terkini 2025, faktor yang memengaruhi, dan tips membeli agar lebih untung.

1. Kisaran Harga Terkini per Kg

Berikut gambaran harga yang ditemukan dari data marketplace dan sumber online di Indonesia:

Daun Kelor Basah (Segar)

• Sebagai contoh dari marketplace: 1 kg daun kelor basah dipasarkan mulai dari sekitar Rp 16.000 untuk kondisi promo online.
• Karena data terbatas untuk per kg segar, bisa diasumsikan bahwa harga normal sedikit lebih tinggi tergantung kualitas dan lokasi.

Daun Kelor Kering

• Untuk ukuran 1 kg daun kelor kering, contoh ditemukan di marketplace dengan harga mulai dari Rp 79.900 untuk kualitas “kering utuh”.
• Contoh lain menunjukkan kisaran hingga Rp 88.000 per kg untuk jenis premium kering.
• Untuk kualitas lebih rendah atau promo, ada yang menunjukkan angka lebih kecil namun kualitas dan ukuran bisa berbeda.

Tabel Ringkasan

*Harga berdasarkan data marketplace dan bisa berbeda di lapangan.

2. Faktor yang Mempengaruhi Harga

Banyak faktor yang menentukan kenapa harga daun kelor basah atau kering bisa berbeda jauh:

• Kondisi & kualitas daun: Daun yang segar, bebas kotoran, warna bagus akan dihargai lebih tinggi.
• Proses pengeringan: Daun kering yang melalui proses pengeringan baik (warna terjaga, kadar lembab rendah) akan punya harga premium.
• Bentuk produk: Utuh kering vs bubuk; bubuk biasanya proses tambahan → bisa tambah biaya.
• Volume & kemasan: Pembelian grosir per kg bisa lebih murah per kg dibanding ukuran kecil kemasan.
• Supply & permintaan: Bila banyak panen dan stok banyak → harga cenderung turun; sebaliknya kalau pasokan terbatas atau ekspor tinggi → harga naik.
• Lokasi dan ongkir: Produk yang dikirim dari kawasan terpencil atau dengan ongkir mahal akan menambah harga total.
• Tujuan penggunaan / ekspor: Produk yang ditujukan ekspor atau memiliki sertifikasi organik bisa punya markup lebih tinggi. Misalnya, ada laporan bahwa daun kelor Indonesia diekspor dalam jumlah besar ke luar negeri.

3. Perbandingan Basah vs Kering: Mana yang Lebih “Value”?

• Daun basah: Umumnya lebih murah per kg, tetapi volume dan berat lebih besar karena kandungan air masih tinggi. Penyimpanan dan pengiriman lebih sulit karena rentan busuk.
• Daun kering: Lebih mahal per kg, namun air sudah banyak dikurangi → bobot lebih ringan, umur simpan lebih panjang, cocok untuk dijual atau olahan. Dari perspektif bisnis, daun kering umumnya lebih “value” karena bisa dipakai sebagai bahan baku atau produk siap jual.
• Kira-kira, jika Anda membeli daun basah dan ingin mengeringkannya sendiri, biaya proses + waktu + penyimpanan harus diperhitungkan agar margin tidak habis.

4. Tips Membeli atau Menjual Daun Kelor per Kg

Untuk mendapatkan harga terbaik atau menjual dengan margin yang baik, perhatikan hal-hal berikut:

• Saat membeli: pastikan cek bobot aktual, kondisi daun (basah atau kering), apakah sudah dibersihkan.
• Untuk kering: cek kadar lembab dan warna; hindari daun yang gelap atau remuk.
• Bandingkan harga per kg, bukan hanya harga kemasan kecil.
• Jika membeli basah untuk dijual/olah sendiri: hitung biaya pengeringan dan transportasi.
• Untuk seller: menetapkan harga sesuai kualitas; jika premium (organik, bersertifikasi), bisa naikkan harga.
• Pantau tren harga dan pasokan: bila banyak panen → persaingan naik → harga bisa turun.
• Pastikan pengemasan dan logistik mendukung agar kualitas tetap terjaga.

5. Prospek ke Depan

Dengan meningkatnya permintaan baik dalam negeri maupun ekspor terhadap daun kelor dan produk olahannya, potensi harga untuk daun kelor kering dapat terus naik bila kualitas produksi dan pengolahan ditingkatkan. Seperti dikabarkan, ekspor bubuk sayuran termasuk kelor meningkat signifikan di tahun-tertentu. Eximbank Indonesia+1 Hal ini bisa berarti bahwa petani dan produsen yang bisa menjaga kualitas punya peluang mendapatkan harga lebih baik.

6. Kesimpulan

• Untuk tahun 2025, harga daun kelor basah di Indonesia bisa mulai sekitar Rp 16.000 per kg untuk promo online, namun ini bisa lebih tinggi di lapangan.
• Daun kelor kering berada di kisaran Rp 79.000 hingga Rp 90.000+ per kg, tergantung kualitas dan kondisi pasar.
• Memahami kondisi pasar, kualitas produk, dan faktor biaya adalah kunci agar Anda membeli atau menjual dengan cerdas.

Demikian kami sampaikan informasi tentang Harga Daun Kelor Basah & Kering per Kg Terbaru 2025, semoga bermanfaat.