Langkah-Langkah Penting dalam Membuat Rencana Anggaran Biaya Renovasi Rumah

Bersama ini kami sampaikan informasi tentang Langkah-Langkah Penting dalam Membuat Rencana Anggaran Biaya Renovasi Rumah, Sebagai berikut:

Mempersiapkan rencana anggaran biaya renovasi rumah adalah tahap penting sebelum memulai proses perbaikan hunian.Dengan rencana keuangan yang matang, renovasi rumah dapat berjalan lebih mudah dan lancar.Pasalnya, rencana anggaran biaya renovasi rumah dapat membantumu menghindari biaya tak terduga atau pengeluaran berlebih.Untuk mempersiapkan rencana anggaran biaya renovasi rumah yang matang, yuk simak panduannya di artikel ini!

Cara Membuat Rencana Anggaran Biaya Renovasi Rumah

Agar kamu bisa mempersiapkan rencana anggaran biaya renovasi rumah dengan matang, beberapa langkah yang harus dilakukan antara lain yaitu:

1. Persiapkan Data Existing Rumah 

Cara membuat rencana anggaran biaya renovasi rumah yang pertama, kamu perlu mempersiapkan data existing, atau membuat sketsa kondisi awal rumah sebelum direnovasi.Dengan demikian, melalui data existing, kamu akan mengetahui bagian mana saja yang mengalami kerusakan sehingga perlu dibongkar, atau masih dalam kondisi bagus.Oleh karena itu, semakin lengkap data existing yang kamu buat, maka perhitungan RAB renovasi rumah akan lebih maksimal dan tepat sasaran.

2. Buat Desain Renovasi Rumah

Selain membuat data exiting, cara membuat rencana anggaran biaya renovasi rumah yaitu dengan membuat desain baru, baik untuk sementara ataupun permanen.Dengan begitu, jika desain baru telah dibuat, kamu bisa membuat perbandingan dengan bangunan yang lama, sehingga dapat menjadi acuan dalam menghitung RAB renovasi rumah.Selain itu, desain renovasi rumah juga bisa digunakan sebagai syarat pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

3. Menentukan Biaya Estimasi untuk Jasa dan Material

Selanjutnya, cara membuat rencana anggaran biaya renovasi rumah adalah dengan menentukan biaya estimasi jasa dan material yang sesuai dengan kondisi finansial keluarga.Terdapat beberapa metode pembayaran dalam rencana anggaran biaya renovasi rumah, yaitu sistem harian, borongan jasa, dan penuh.

Umumnya, pada biaya jasa dan material menggunakan sistem pembayaran borongan penuh, sudah termasuk bahan-bahan bagunan serta jasa tukangnya.Biasanya, pembayaran borongan penuh memerlukan biaya sekitar Rp2.500.000 hingga Rp4.000.000/m², tergantung jenis material yang diinginkan.Sementara itu, melalui sistem borongan jasa kamu akan dikenakan rancangan anggaran biaya renovasi rumah sekitar Rp1-1,5 juta per m².

4. Memperkirakan Biaya Tenaga Kerja

Dalam membangun rencana anggaran biaya renovasi rumah, entah konsep sederhana ataupun mewah, tentu perlu memperkirakan biaya tenaga kerja yang tepat.Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, apapun metode pembayaran RAB renovasi rumah nantinya, jangan lupa untuk menentukan biaya tenaga kerja.Jika kamu tidak ingin memakai pembayaran borongan penuh, bisa memilih sistem harian, dengan biaya tenaga kerja dikenakan tarif sekitar Rp125-150 per harinya.Namun kekurangannya, sistem harian bisa mengalami risiko durasi pengerjaan yang molor, sehingga akan merugikan RAB renovasi rumah.

5. Memperkirakan Biaya Tak Terduga

Terakhir, cara membuat rencana anggaran biaya renovasi rumah yaitu dengan mempersiapkan dana lainnya untuk hal-hal yang tidak terduga.Yup, dengan mempersiapkan biaya tak terduga, kamu akan lebih siap menghadapi peningkatan harga material atau jika ingin menambahkan ornamen baru.

Cara Menghitung Rencana Anggaran Biaya Renovasi Rumah

Setelah memahami tahap-tahap membuat RAB renovasi rumah sebelumnya, bagaimana langkah selanjutnya jika ingin menghitung total keseluruhan biaya?Nah, untuk menghitung RAB renovasi rumah, bisa dilakukan dengan mengikuti cara berikut ini.Misalnya, kamu ingin melakukan renovasi rumah yang minimalis dengan type 36, dengan rencana perluasannya sekitar 61 meter persegi.Kemudian, pembayaran yang dipilih adalah melalui sistem borongan jasa dengan kualitas material sekitar Rp1.500.000/m², maka RAB renovasi rumahnya adalah:61 x Rp1.500.000 = Rp91.500.000. Ditambah dengan harga tanah menjadi Rp116.500.000.Kemudian, ditambah dengan biaya lain-lain sebesar 10% dari biaya renovasi rumah yaitu sekitar Rp11.650.000.Maka, total estimasi RAB renovasi rumah yang kamu butuhkan adalah sejumlah Rp128.150.000.

Contoh Rencana Anggaran Biaya Renovasi Rumah

Contoh rencana anggaran biaya renovasi rumah jika kamu menggunakan sistem borongan jasa, bisa menggunakan perhitungan berikut ini.

Total biaya = (Biaya borongan x luas rumah) + (Harga tanah x luas tanah)

Selain itu, jika kamu ingin membandingkannya dengan upah tenaga kerja harian, berikut adalah rumus perhitungannya:

Total biaya = Biaya material + biaya tukang bangunan + (Harga tanah per m² x luas tanah)

Kemudian, jika ada beberapa penambahan luas lantai saat renovasi rumah, dapat menggunakan rumus berikut.

Total biaya = Jumlah lantai x luas rumah x harga tiap m²

Demikian panduan membuat rencana anggaran biaya renovasi rumah yang bisa kamu pelajari.Bisa disimpulkan bahwa dalam mempersiapkan RAB rumah ada berbagai macam hal yang harus dipertimbangkan mulai dari material bangunan hingga estimasi biaya tak terduga.Selain mempersiapkan RAB untuk renovasi rumah, kamu juga perlu memiliki keuangan yang sehat.

Demikian kami sampaikan informasi tentang Langkah-Langkah Penting dalam Membuat Rencana Anggaran Biaya Renovasi Rumah, semoga bermanfaat