Perbandingan Harga Panel Beton RISHA dan RUSPIN: Mana yang Lebih Murah dan Berkualitas?

Bersama ini kami menyampaikan informasi tentang Perbandingan Harga Panel Beton RISHA dan RUSPIN: Mana yang Lebih Murah dan Berkualitas?, Sebagai berikut:

Harga rumah yang terus meningkat dari tahun ke tahun adalah ancaman serius bagi anak muda Indonesia. Sebab, rata-rata peningkatan penghasilan setiap tahun justru tidak sebanding dengan lonjakan harga rumah. Hal inilah yang menjadikan RISHA semakin unggul karena menawarkan harga panel beton rumah yang tergolong ekonomis. Sekarang juga sudah muncul RUSPIN yang merupakan pengembangan dari RISHA.

Apa Itu RISHA?

RISHA sendiri adalah produk inovasi yang ditemukan dan dikembangkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian PUPR. Produk ini diklaim mudah diterapkan, kuat, dan tahan terhadap gempa. Pada 2005, RISHA telah diterapkan dengan baik di Provinsi Aceh untuk pemukiman warga yang terkena bencana Tsunami.

Menurut pihak Puslitbang Permukiman, RISHA merupakan rumah layak huni dan terjangkau yang dapat dibangun secara bertahap berdasarkan modul, dengan waktu yang diperlukan dalam proses pembangunan setiap modul 24 jam oleh tiga pekerja. Karena ukuran komponen mengacu pada ukuran modular, maka komponennya memiliki sifat fleksibel dan efisien dalam konsumsi bahan bangunan.

Saat ini, RISHA telah memiliki 67 aplikator. Teknologi RISHA telah diterapkan di Aceh beberapa waktu setelah terjadi gempa bumi dan tsunami, di Palembang untuk perumahan-perumahan swasta, dan beberapa tempat lainnya. Teknologi RISHA ini didesain lebih sederhana dan tahan gempa. Secara harga juga lebih murah, sekitar Rp2 juta sampai Rp2,5 juta per meter, dan telah diuji coba untuk tahan di gempa dengan kekuatan 7,5 sampai 8 Skala Richter.

RISHA merupakan rumah dengan konsep knock down, dengan proses pembangunan yang tidak membutuhkan semen dan bata, melainkan dengan menggabungkan panel-panel beton dengan baut. Karena itu, pembangunan rumah ini dapat diselesaikan dengan waktu jauh lebih cepat. Setelah melalui proses pengembangan sejak 2004, rumah ini diklaim memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Sesuai namanya, RISHA, yang hingga kini telah didirikan di lebih dari 60 wilayah di Indonesia dengan jumlah mencapai ratusan ribu unit, lebih diperuntukkan bagi warga kelas menengah ke bawah.

Bangunan tersebut sengaja dirancang sedemikian rupa agar biaya produksi maupun pemasangannya tidak membebani konsumen. Karena itu pula, pihak Puslitbang Permukiman mendorong pelaku UKM untuk mengembangkan usaha produksi panel beton. Sistem pembangunan dengan RISHA, memungkinkan untuk 2 lantai, dengan syarat sebagai berikut.

Syarat Membangun RISHA 2 Lantai

• Beban hidup untuk lantai dan rumah tinggal sederhana dengan beban 125 kg per m2, harus dihindari perubahan fungsi ruang, misal berubah peruntukannya menjadi gudang, perpustakaan, asrama, atau lantai sekolah.
• Konstruksi lantai digunakan konstruksi balok loteng dan papan kayu atau multi block. Untuk rumah bertingkat sederhana, sudah dicoba dengan lantai keramik-beton.
• Untuk lantai dari bahan beton bertulang, belum direkomendasikan.

Harga Panel RISHA

Tipe Panel	Ukuran	Harga
Panel 1	Tebal 2,5 cm, lebar 30 cm, tinggi 120 cm, bingkai 6 x 10 cm	Rp200.000
Panel 2	Tebal 2,5 cm, lebar 20 cm, tinggi 120 cm, bingkai 6 x 10 cm	Rp190.000
Panel 3	Tebal 2,5 cm, lebar 30 cm, tinggi 30 cm, bingkai 6 x 10 cm	Rp180.000
Panel Dinding	–	Rp271.000
Panel Kusen	–	Rp58.500
Rangka RISHA 3 x 3 m2	Panel P1 24 buah, panel P2 8 buah, panel P3 8 buah	Rp7.160.000
Rangka RISHA 6 x 3 m2	Panel P1 44 buah, panel P2 16 buah, panel P3 16 buah	Rp14.720.000
Rangka RISHA 6 x 6 m2	Panel P1 78 buah, panel P2 30 buah, panel P3 30 buah	Rp26.700.000

Dengan menerapkan teknologi yang khusus, proses pembangunan RISHA memang tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang, dan hanya bisa dilakukan oleh orang yang sudah terlatih. Untuk itu, pihak Puslitbang Permukiman pun rutin melakukan pelatihan kepada perusahaan yang berminat membuka jasa aplikator teknologi RISHA.

Sejauh ini, telah tersedia sebanyak 67 perusahaan aplikator RISHA di Indonesia, di antaranya CV Bangun Mandiri, Workshop Jubit Internasional, dan CV Better Solution. Untuk kawasan Jakarta, perusahaan aplikator RISHA adalah PT Badak Konstruksi Indonesia yang berlokasi di Gedung Plaza Kuningan (Menara Selatan), St. Petersburg 10th floor, Jakarta Selatan. Untuk menjadi aplikator RISHA dan pengembang RISHA, Anda dapat menghubungi PKPT di Kementerian PUPR.

Mengenal RUSPIN

Seperti disinggung di atas, selain RISHA, kini juga ada RUSPIN. Merupakan akronim dari Rumah Sistem Panel Instan, ini adalah jenis rumah modular yang juga dikembangkan oleh Puslitbang Permukiman Kementerian PUPR. Pertama kali dirilis pada tahun 2013 lalu, RUSPIN sebenarnya merupakan pengembangan dari RISHA.

RUSPIN dikatakan cocok diterapkan untuk spesifikasi rumah satu lantai. Seperti RISHA, RUSPIN juga diklaim terbukti tahan terhadap gempa karena telah teruji laboratorium sehingga dapat digunakan masyarakat yang berada di wilayah rawan gempa. Karena instan, perakitan RUSPIN pun cuma membutuhkan waktu 3 hari dengan 4 pekerja per struktur untuk rumah tipe 36. Metode perakitan menggunakan sistem manual tanpa teknologi, cukup dengan tenaga manusia.

Seperti RISHA, RUSPIN juga membutuhkan komponen panel beton. Sistem struktur rumah ini terdiri dari rangkaian komponen 1 dan 2 beton pracetak bertulang yang menggunakan sambungan mekanis baut. Masing-masing komponen memiliki berat kurang dari 60 kg, sehingga tidak memerlukan peralatan atau alat berat saat perakitan. Syarat mutu beton adalah 25 MPa setara dengan K 300 dengan rangka baja tulangan diameter 8 mm dan baja tulangan sengkang diameter 6 mm.

Harga Panel RUSPIN

Tipe Panel	Harga
Panel 1	Rp100.000
Panel 2	Rp145.000

Demikian kami sampaikan informasi tentang Perbandingan Harga Panel Beton RISHA dan RUSPIN: Mana yang Lebih Murah dan Berkualitas?, semoga bermanfaat.