
Bersama Ini Kami Sampaikan Informasi Tentang Biaya MRI di Rumah Sakit, sebagai berikut:
Magnetic Resonance Imaging atau yang lebih sering disingkat dengan sebutan MRI adalah suatu alat diagnostik canggih yang digunakan untuk memeriksa dan mendeteksi tubuh dengan menggunakan medan magnet yang besar dan gelombang frekuensi radio, tanpa operasi, penggunaan sinar X, atau bahan radioaktif. Layanan ini sudah tersedia di banyak rumah sakit, dengan biaya berkisar jutaan rupiah.
Dibandingkan x-ray atau CT scan, MRI lebih jelas dan sensitif untuk menilai anatomi jaringan lunak dalam tubuh, seperti otak, sumsum tulang belakang, susunan saraf, otot, ligamen, tendon, tulang rawan, ruang sendiri seperti pada kasus cedera lutut atau cedera sendi bahu. Selain itu, MRI juga berfungsi untuk evaluasi anatomi dan kelainan dalam rongga dada, payudara, organ-organ dalam perut, pembuluh darah, hingga jantung.
Pada dasarnya, prosedur tes MRI memang tidak berbahaya dan tidak menimbulkan rasa sakit, kerusakan jaringan, atau lain sebagainya. Pemeriksaan MRI bisa menghasilkan gambaran dengan potongan sangat tipis dari bagian tubuh manapun dalam waktu yang singkat dan tidak menimbulkan radiasi, sehingga relatif aman untuk ibu hamil, bayi, atau orang lanjut usia (lansia). Akan tetapi, karena menggunakan medan magnet yang besar, maka ketika pemeriksaan berlangsung, bisa berpotensi menarik benda-benda yang terbuat dari logam.
Metode Pemeriksaan MRI
Sebelum menjalani pemeriksaan MRI, biasanya dokter meminta pasien melepaskan benda-benda yang terbuat dari logam seperti aksesoris maupun benda-benda logam yang ditanam dalam tubuh (implan) seperti clip pasca-aneurisma, pacemaker pada jantung, alat bantu dengar, gigi palsu, dan sebagainya agar tidak membahayakan diri mereka sendiri.
Pasien akan diminta untuk mengisi selembar kertas atau kuesioner yang menanyakan tentang riwayat kesehatan dan operasi yang pernah dijalani sebelum pemeriksaan MRI. Seperti halnya pemeriksaan CT scan, dalam beberapa kasus, dokter juga perlu menyuntikkan cairan contrast (kontras) untuk memperjelas kelainan yang ada dalam tubuh. Jika menggunakan kontras, maka Anda harus puasa dan tidak mengonsumsi makanan padat 4 jam sebelum MRI.
Sebagian besar rumah sakit saat ini menggunakan alat MRI Tesla 1.5 yang prosedur pemeriksaannya menghabiskan waktu antara 30 hingga 45 menit saja. Namun, ada juga rumah sakit yang telah memakai MRI generasi terbaru yang lebih canggih, yakni MRI Tesla 3. MRI Tesla 3 diklaim dapat memberi diagnosis yang lebih efisien dan jelas dibanding seri sebelumnya.
Biaya Tes MRI
Nama Rumah Sakit/Klinik | Biaya Tes MRI |
RS Mitra Keluarga Kemayoran | Mulai Rp1.820.000 |
Siloam Hospitals Bogor | Mulai Rp2.000.000 |
RSUD Kota Bandung | MRI Kepala tanpa Kontras : Rp2.200.000 |
MRI Leher tanpa Kontras : Rp2.200.000 | |
MRI Musculoskeletal tanpa Kontras : Rp2.200.000 | |
MRI Spinal Lumbosacral tanpa Kontras : Rp2.200.000 | |
RSUD Dr. Haryoto Lumajang | MRI tanpa Kontras : Rp2.500.000 |
MRI dengan Kontras : Rp3.600.000 | |
Mayapada Hospital Jakarta Selatan | Muai Rp2.950.000 |
RS Graha Juanda Bekasi | Mulai Rp3.217.000 |
Eka Hospital Cibubur | Mulai Rp3.460.000 |
RSUP Wahidin | MRI Ankle Joint : Rp4.940.000 – Rp7.550.000 |
MRI Brain dengan Kontras : Rp5.100.000 | |
MRI Brain tanpa Kontras : Rp3.900.000 | |
MRI Cardiac dengan Kontras : Rp7.440.000 | |
MRI Cardiac tanpa Kontras : Rp5.590.000 | |
RS Premier Jatinegara | Mulai Rp5.000.000 |
RS Mitra Keluarga Surabaya | Mulai Rp5.066.000 |
Demikian kami sampaikan informasi Biaya MRI di Rumah Sakit, semoga bermanfaat.
Web Populer: Biaya | Info Kerja | Polling | Berita | Lowongan Kerja