Tarif Tol Jakarta-Semarang 2021 Terbaru

Kendaraan dari arah Jakarta melintas di Tol Cipali, Jawa Barat, Kamis (30/5/2019). Korlantas Polri memberlakukan kebijakan satu jalur (one way) untuk kendaraan dari Jakarta menuju arah Jawa Tengah yang dimulai dari Km 70 Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat hingga Km 263 ruas Tol Pejagan-Pemalang, Jawa Tengah hingga 2 Juni 2019 mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.

Berikut ini Biaya.info menyampaikan informasi tentang Tarif Tol Jakarta-Semarang 2021 Terbaru sebagai berikut:

Apabila Anda hendak bepergian dari Jakarta menuju Semarang menggunakan kendaraan pribadi, memang paling cepat dan praktis melewati jalan tol. Ada beberapa ruas jalan tol yang perlu dilalui untuk melakukan perjalanan ini, seperti Jakarta-Cikampek, Cikampek-Palimanan, Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Semarang ABC (dalam kota). Untuk menggunakan jalan tol tersebut, tentunya Anda perlu membayar tarif sesuai jenis atau golongan kendaraan Anda.

Jalan tol, sering pula disebut jalan bebas hambatan, adalah jalan umum untuk lalu lintas menerus dengan pengendalian jalan masuk secara penuh dan tanpa adanya persimpangan sebidang serta dilengkapi dengan pagar ruang milik jalan. Dalam tingkat jalan raya, jalan tol sering dikatakan sebagai satu-satunya fasilitas yang menyediakan arus bebas hambatan yang sempurna, tersusun atas tiga sub-komponen, yakni ruas jalan tol dasar, area percabangan, dan pintu tol.

Di Indonesia, sudah banyak wilayah yang dilengkapi jalan tol ini, terutama di Pulau Jawa. Mulai ujung barat di Merak hingga menuju Jawa Timur, Pulau Jawa sudah memiliki fasilitas jalan tol untuk memudahkan mobilitas masyarakat, termasuk bagi mereka yang hendak bepergian dari Kota Jakarta menuju Kota Semarang atau sebaliknya.

 

 

Ruas Tol Jakarta-Semarang

Jalan tol pertama yang harus Anda lewati saat bepergian dari Jakarta ke Semarang adalah Tol Jakarta-Cikampek. Dimulai dari Cawang hingga ke Cikampek, jalan tol ini ternyata sudah beroperasi sejak tahun 1988 silam. Dengan panjang total 73 km, apabila Anda merasa lelah, sudah tersedia setidaknya sembilan fasilitas tempat peristirahatan sementara.

Setelah itu, Anda akan melewati Tol Cikopo-Palimanan (Tol Cipali) sepanjang 116 km yang menghubungkan daerah Cikopo, Purwakarta dengan Palimanan, Cirebon.  Jalan tol juga merupakan bagian dari Jalan Tol Trans-Jawa yang akan menghubungkan Merak, Banten hingga Banyuwangi, Jawa Timur, yang diklaim dapat memperpendek jarak tempuh sejauh 40 km dan juga memotong waktu tempuh 1,5 sampai 2 jam dibandingkan melewati Jalur Pantura Jabar.

Tol Cikopo-Palimanan lantas terhubung dengan Tol Palimanan-Kanci (Tol Palikanci), yang membentang sepanjang 26 km dan menghubungkan daerah Palimanan dan Kanci, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Seperti Tol Cikopo-Palimanan, Jalan tol Palikanci juga merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan Merak dan Banyuwangi, selesai dibangun pada tahun 1998.

Kemudian, Anda bisa meneruskan perjalanan melewati Tol Kanci-Pejagan yang menghubungkan antara Kanci (Cirebon) dengan Pejagan yang berada di Brebes. Tol Kanci-Pejagan dibuka secara resmi pada tanggal 26 Januari 2010. Awalnya dioperasikan oleh PT Bakrie Toll Road, lalu diambil alih PT Media Nusantara Citra Group, jalan tol ini dapat menjadi alternatif mengurangi kemacetan di jalan raya utara Jawa.

Setibanya di Pejagan, perjalanan dilanjutkan dengan melewati ruas Tol Pejagan-Pemalang, yang terbentang sepanjang 57,5 km dan menghubungkan daerah Pejagan, Brebes dengan Jalan Tol Pemalang-Batang. Jalan tol ini sendiri diresmikan pada tanggal 16 Juni 2016 lalu untuk Jalur Seksi 1 dan 2. Sementara, Seksi 3 dan 4 diresmikan pada tanggal 9 November 2018.

Perjalanan berlanjut melewati Tol Pemalang-Batang yang memiliki panjang 39,2 km dan menghubungkan daerah Pemalang dan Batang di Jawa Tengah. Merupakan bagian Jalan Tol Trans Jawa, ruas ini kemudian diresmikan pada 9 November 2018 untuk sebagian Seksi 1, yakni segmen Sewaka-SS Pemalang. Sementara, sebagian Seksi 1 lainnya, diresmikan pad Desember 2018.

Selepas itu, Anda akan melewati Tol Batang-Semarang yang membentang sepanjang 75 km. Seperti jalan tol di jalur yang sama, Tol Batang-Semarang ini dibangun untuk mengurangi beban kemacetan di Jalur Pantura. Resmi beroperasi pada 20 Desember 2018, Tol Batang-Semarang memiliki beberapa gerbang tol. Nah, apabila Anda ingin menuju Semarang, Anda bisa melewati Simpang Susun Krapyak.

Setibanya di pintu gerbang Semarang, Anda dapat melewati Jalan Tol Semarang ABC. Walaupun hanya memiliki panjang sekitar 24,75 km, keberadaan jalan tol ini sangat penting dan vital karena mampu mendekatkan hampir seluruh wilayah Kota Semarang. Dinamakan ABC karena jalan tol cuma terdiri dari tiga Seksi, yakni Seksi A (Manyaran), Seksi B (Srondol), dan Seksi C (Kaligawe).

Nah, setelah mengetahui setiap rute yang harus dilewati untuk bepergian dari Jakarta ke Semarang, lalu berapa tarif tol yang perlu dibayarkan? Tarif tentunya bervariasi, tergantung ruas jalan tol serta golongan kendaraan yang Anda gunakan. Berikut kami sajikan rincian tarif Tol Jakarta-Semarang untuk mereka yang menggunakan kendaraan Golongan I (mobil pribadi, sedan, jip, pick up, truk kecil, bus dan sejenisnya).

Tarif Tol Jakarta-Semarang

Ruas Tol Tarif Golongan I
Jakarta-Cikampek Rp20.000
Cikampek-Palimanan Rp107.500
Palimanan-Kanci Rp12.500
Kanci-Pejagan Rp29.500
Pejagan-Pemalang Rp60.000
Pemalang-Batang Rp39.000
Batang-Semarang (SS Krapyak) Rp75.000
Semarang ABC Rp5.500

Daftar tarif masing-masing jalan tol di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk keterangan resmi pengelola jalan tol. Perlu Anda ketahui bahwa tarif jalan tol tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Menurut kabar, pada tahun 2021, ada sejumlah ruas tol yang akan mengalami kenaikan tarif, seperti Tol Cikampek-Palimanan, Tol Pemalang-Batang, dan Tol Batang-Semarang.

Loading


Web Populer: Biaya | Info Kerja | Polling | Berita | Lowongan Kerja