Biaya Konservasi Gigi Terupdate Terbaru

miliki-senyum-cantik-alami-dengan-veneer-gigi

Berikut kami informasikan mengenai Biaya Konservasi gigi terupdate, sebagai berikut:

Pengertian Konservasi Gigi

Dijelaskan oleh Klinik Gigi Kanina, konservasi gigi adalah perawatan yang bertujuan untuk mempertahankan gigi vital atau gigi asli selama gigi tersebut bisa dipertahankan. Konservasi gigi, menurut Rumah Sakit Gigi dan Mulut Maranatha juga bisa diartikan sebagai mempertahankan gigi selama mungkin di dalam rongga mulut, sehingga estetika dan fungsi kunyah gigi dapat kembali normal.

Perawatan pada konservasi gigi meliputi penambalan pada gigi yang berlubang, perawatan syaraf pada gigi yang sudah mati atau sisa akar, pemutihan gigi, perbaikan estetika pada gigi, dan lain sebagainya. Berikut kami sajikan rincian beberapa perawatan yang termasuk dalam konservasi gigi, yang kami rangkum dari berbagai sumber.

Tambal gigi

Gigi berlubang adalah kasus yang sering ditemui ketika pasien melakukan pemeriksaan gigi di rumah sakit, dokter gigi, maupun puskesmas. Gigi berlubang ini umumnya disebabkan oleh sisa-sisa makanan yang masih menempel di gigi dan menyebabkan kuman berkembang di sana. Jika ada tanda-tanda gigi berlubang, disarankan untuk langsung diperiksakan ke dokter gigi tanpa menunggu lubang semakin besar, yang akhirnya bisa membuat gigi sakit. Penambalan gigi sendiri merupakan salah satu solusi gigi berlubang. Dengan ditambal, gigi akan lebih sehat dan terlihat lebih baik (indah).

Perawatan saluran akar (PSA)

Dikenal juga dengan istilah perawatan endodontic, ini adalah suatu tindakan untuk mempertahankan gigi di dalam rongga mulut pada kasus-kasus gigi berlubang yang sudah mencapai syaraf gigi. Gejala yang terjadi apabila lubang telah mencapai syaraf gigi adalah sakit yang terjadi secara tiba-tiba dan seringkali rasa sakit menjalar sampai ke telinga dan kepala. Pada kondisi ini, pasien biasanya lebih sensitif, cepat marah, susah tidur, dan susah makan. Untuk mendapatkan hasil perawatan yang maksimal dan menyeluruh, PSA sebaiknya dilakukan oleh dokter gigi spesialis konservasi atau biasa disebut endodontis.

Veneer gigi

Ini adalah prosedur estetika dari kedokteran gigi untuk meningkatkan warna, bentuk, dan posisi gigi, serta memperbaiki gigi yang gompal. Veneer gigi terbuat dari lapisan tipis porselen yang dipasang untuk menutupi permukaan depan gigi. Veneer gigi ini dapat bertahan hingga bertahun-tahun. Meski demikian, jika tidak dirawat dengan baik, maka veneer dapat retak atau terkelupas dan perlu diganti. Veneer sendiri biasanya digunakan untuk memperbaiki gigi yang berubah warna, patah, rusak, tidak sejajar, tidak rata, tidak teratur bentuknya, atau yang memiliki celah. Veneer menggunakan bahan komposit resin, yang lebih tahan lama namun mudah berubah warna mengikuti warna gigi asli.

Bleaching

Ini adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mendapatkan warna gigi yang lebih cerah. Pasalnya, gigi yang lebih putih bersih dapat membantu Anda menjadi lebih berani serta meningkatkan percaya diri untuk tampil dan berkomunikasi. Bagi wanita dengan warna gigi yang kurang cerah, akan memengaruhi senyumnya sehingga hanya dapat memakai warna lipstik dan make-up tertentu.

Untuk melakukan konservasi gigi, Anda bisa mendatangi rumah sakit, dokter gigi, maupun klinik gigi. Biaya untuk melakukan perawatan ini sendiri bervariasi, tergantung jenis perawatan yang dilakukan serta kebijakan masing-masing rumah sakit atau klinik gigi. Selain itu, sejumlah rumah sakit dan klinik juga mewajibkan pasien untuk membayar biaya administrasi dan konsultasi dokter.

Sebagai gambaran, biaya penambalan gigi bahan SIK berkisar Rp150.000 sampai Rp200.000, sedangkan biaya penambalan komposit resin bahan standar sekitar Rp200.000 sampai Rp250.000. Untuk biaya penambalan komposit resin bahan kualitas utama sekitar Rp250.000 sampai Rp300.000. Biaya PSA, berada di angka Rp250.000 hingga Rp950.000, sedangkan biaya crown mulai Rp750.000 sampai Rp5.100.000 per gigi. Dressing + TS cavit di Klinik Afiah (Jalan Ciwaringin No. 37, Bogor)